Pada awal postingan
sebelumnya, saya memberikan gambaran mengenai "Mengenal Geologi Kabupaten Bengkayang". Proses Tinjauan Geologi Regional inilah
yang berperan penting dalam pembentukan dan keterdapatan komoditas mineral yang terdapat di Wilayah Kabupaten Bengkayang.
Bercerita sedikit tentang
keterdapatan mineral, dapat ditelusuri dari batuan penyusun Wilayah Kabupaten Bengkayang
(formasi batuan), bentang alam (morfologi), struktur geologi yang berkembang,
proses mineralisasi, dan data-data peneliti terdahulu maupun informasi lainnya
yang mendukung.
Yang menjadi pertanyaan bagi kita yaitu, apakah hanya dengan diketahui
data-data geologi ataupun informasi-informasi lainnya kita bisa lansung
menentukan keterdapatan mineral??? Ternyata tidak sesederhana itu deskripsinya.
Bagaimana mungkin dengan data yang sangat terbatas, kita bisa langsung menerka
keberadaan mineral, baik itu yang terdapat di atas permukaan maupun dibawah permukaan tanah/dibawah permukaan bumi.
Ternyata sungguh rumit….memerlukan kajian yang detail supaya lebih akurat, dan mineral/bahan galiannya dapat kita tambang. Memang untuk mendapatkan data akurat tentang keterdapatan mineral maupun bahan galian lainnya perlu dilakukan penyelidikan lebih lanjut (eksplorasi).
Tujuan dari eksplorasi ini antara lain untuk mengumpulkan data permukaan dan bawah permukaan sebanyak mungkin tentang indikasi keterdapatan mineral, proses terbentuknya, penyebaran, cadangan terukur (volume), komposisi dan jenis mineral, hingga umur batuan, penetuan metode penyelidikan, pengambilan sampel batuan dengan metode parit/sumu uji, pemboran, analisis laboratorium masing-masing sampel batuan.
Hasil dari eksplorasi inilah akan kita ketahui, mineral maupun bahan galian potensial apa saja yang terdapat di wilayah penyelidikan. Ternyata cukup rumit kajian yang diperlukan pada saat eksplorasi sebelum dilakukan tahapan penambangan.
Kembali ke Wilayah Kabupaten
Bengkayang. Eksplorasi sumber daya mineral di Kabupaten Bengkayang yang kami
lakukan, hanya sebatas penyelidikan umum di atas permukaan saja. Hasilnya
adalah Data Potensi Sumber Daya Mineral, yang kami kelompokkan menjadi mineral
logam, non logam dan batuan. Sedangkan indikasi batubara yang ditemukan di
lapangan berupa lapisan-lapisan tipis mengisi kekar-kekar pada singkapan batuan
sedimen formasi batupasir kayan.
Potensi sumber daya
mineral yang menarik untuk dikembangkan di Kabupaten Bengkayang adalah Emas
Primer dan Endapan Emas Sekunder (alluvial), Mangan, Galena, Tembaga, Bauksit,
Perak, Timah Putih, Cinnabar, Antimoni, Molibdenum, Bijih Besi, Logam Tanah
Jarang, Kaolin, Ballclay, Pasir Zircon, Pasir Kuarsa, Batugamping, Batuan
Granit, Granodiorit, Andesit, dan Basalt. Berikut kami sajikan Peta Potensi
Sumber Daya Mineral di Kabupaten Bengkayang.
Peta Potensi Sumber Daya Mineral di Kabupaten Bengkayang |
0 komentar:
Post a Comment
Terima kasih telah berkunjung ke blog saya, semoga bermanfaat